Penulis: Nathaniel Bagas Pratama
Kontributor: Nasya Nariyah
Dalam dunia teknologi, Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR) menjanjikan transformasi besar dalam berbagai bidang seperti game, pemasaran, e-commerce, dan pendidikan. Keduanya menawarkan pengalaman yang memperkaya dengan menggabungkan dunia digital dengan dunia nyata, tetapi ada perbedaan signifikan yang perlu dipahami.
Apa Itu Augmented Reality (AR)?
Augmented Reality (AR) menciptakan pengalaman di mana elemen dari dunia digital ditambahkan ke dunia nyata. Aplikasi AR pada perangkat mobile atau desktop memungkinkan pengguna melihat objek digital di lingkungan nyata mereka.
Apa Itu Virtual Reality (VR)?
Virtual Reality (VR) membawa pengguna ke dalam dunia alternatif yang sepenuhnya dibuat oleh komputer. Dengan menggunakan peralatan khusus seperti headset VR, pengguna dapat terlibat sepenuhnya dalam simulasi yang diciptakan oleh komputer.
Perbedaan Antara AR dan VR
- Lingkungan: AR menggunakan pengaturan dunia nyata, sementara VR menciptakan lingkungan yang sepenuhnya virtual.
- Kontrol Pengguna: Pengguna AR tetap berada dalam dunia nyata dan dapat mengontrol interaksi mereka, sementara VR lebih banyak dikendalikan oleh sistem, membatasi kebebasan gerakan pengguna.
- Perangkat yang Dibutuhkan: VR memerlukan perangkat khusus seperti headset, sementara AR dapat diakses melalui perangkat yang lebih umum seperti smartphone.
- Tujuan Penggunaan: AR digunakan untuk meningkatkan pengalaman dunia nyata dan virtual, sementara VR lebih fokus pada penciptaan pengalaman fiksi dan gaming.
- Kebutuhan Bandwidth: AR membutuhkan bandwidth yang lebih besar, sekitar di atas 100 Mbps, sementara VR memerlukan koneksi sekitar 50 Mbps.
Kedua teknologi ini memiliki potensi besar untuk mengubah cara kita berinteraksi dengan dunia digital dan nyata di sekitar kita. Dengan terus berkembangnya teknologi ini, kita dapat mengharapkan lebih banyak inovasi dan penggunaan yang kreatif dari AR dan VR di masa depan.
Editor: Rehani Zaki Putri Muspara